Jumat, 02 Desember 2011

PT. Digital Global Nusantara Dianggap Tidak Jelas Minta Pemkab dan DPRD membekukan aktifitas PT. DGN




TOBELO
Forum Penyelamat Aspirasi Rakyat Desa Supu dan Podol Halmahera Utara mendesak kepada Pihak Pemerintah Kabupaten Halmahera Utara dan DPRD Halut untuk segera memanggil pihak PT Digital Global Nusantara yang bergerak pada bidang pertambagan mangan yang sedang beroperasi pada desa Supu. Pasalnya sejak tahun 2010 silam,  PT.
DGN selama beroperasi awalnya tidak melakukan sosialisasi pada 9 desa lingkar tambang. Ketua dewan pendiri Forum Aspirasi Rakyat Imran Toku S.Hi. saat dikonfirmasi Media ini Minggu (27/11) kemarin, meminta kepada pihak Pemkab Halut dan DPRD segera untuk memanggil Direktur PT. DGN Arifin, bahkan tidak hanya itu saja, mereka juga meminta memanggil Kepala Cabang PT. DGN Halmahera Utara Lambertus, karena dianggap telah melakukan sebuah pembodohan besar terhadap Sembilan Desa lingkar tambang pada Kecamatan Loloda Utara. Dia mengatakan,  karena sejak tahun 2010 lalu,  saat mereka melakukan tahap explorasi kemudian tahap exploitasi dan tahap produksi, pihaknya tidak pernah melakukan sebuah sosialisai kepada masyarakat lingkar tambang.
Memang dia mengakui bahwa, saat itu pihak PT DGN melakukan sebuah kesepakatan yang melahirkan 12 poin, namun dalam kesepakatan tersebut hanya melibatkan Pemdes, sementara masyarakat tidak dilibatkan. Ini adalah sebuah persoalan yang tidak boleh diremehkan, karena yang merasakan dampak itu secara langsung adalah masyarakat itu sendiri. ”Dalam kesepakatan itu, mereka tidak melibatkan masyarakat,”katanya.
12 poin tersebut diantaranya adalah pembangunan air bersih, jalan lingkar desa, pembangunan sarana ibadah, sarana kesehatan, sarana olahraga, dan insentif pemdes dan pembangunan lainya. namun kesepakatan itu hingga sekarang belum pernah terealisaikan. Padahal saat ini pihak PT tersebut sudah melakukan tahap produksi mangan yang diperkiran 30 ribu ton. Olehnya itu jika pihak PT. DGN tidak melakukan sosialisasi ulang, maka masyarakat lingkat tambang mengancam memboikot seluruh aktifitas pertambangan yang ada pada desa tersebut.”Kami hanya meminta kejelasan PT.DGN, jika tidak maka kami akan melakukan pemboikotan seluruh aktifitas PT.DGN,”cetusnya. (**)    

Tidak ada komentar:

Posting Komentar